Pj.BUPATI MAGETAN IKUTI RAKOR PENGENDALIAN INFLASI
Sahabat Prokopim,
Pada awal tahun 2024 ini , Kemendagri kembali menggelar rakor pengendalian inflasi secara hybrid, bersama K/L/Pemda Rabu (3/1) yang dipimpin langsung oleh Mendagri Tito Karnavian.
Tito mengkonfirmasi jika peringkat inflasi Indonesia (diurutkan dari angka inflasi terendah hingga tertinggi) berada di peringkat 53 dari 186 negara dunia dan di Asean berada di peringkat 4 terbawah.
“Inflasi YoY Desember 2023 terhadap Desember 2022 kita diangka 2,61 persen, sedangkan untuk MoM bulan Desember 2023 terhadap November 2023 berada diangka 0,41%, ini angka yang resmi,” terangnya.
Plt. Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti, mengungkapkan jika inflasi bulan Desember 2023 lebih tinggi dari bulan sebelumnya.
“Tingkat inflasi bulanan Desember 2023 lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya (November 2023), sedangkan tekanan inflasi tahunan lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya,” terangnya.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko yang hadir juga secara daring dalam rakor kali ini menyampaikan tindak lanjut dari KSP sendiri berdasarkan rapat koordinasi pada Kamis, 28 Desember 2023 lalu ada 3 (tiga) poin pokoknya, meliputi :
- Dampak El Nino menyebabkan mundurnya musim tanam dan potensi penurunan produksi pangan.
- Sudah ada upaya kementerian/lembaga untuk mengantisipasinya, diantaranya melalui percepatan tanam.
- KSP mengadakan rakor lintas K/L agar program percepatan tanam dapat terlaksana secara sinkron dan lebih sistematis.
Pj.Bupati Magetan yang hadir secara luring berpesan untuk kiranya mampu menginventaris kebutuhan pangan yang masih mendatangkan dari luar daerah.
“Inventarisir kebutuhan pangan kita yang masih belum bisa produksi sendiri, sehingga kita bisa maksimalkan potensi kita terkait pemenuhan kebutuhan pangan karena selain mengatasi inflasi kita juga bisa mengentaskan kemiskinan ekstrem,” pesannya kepada jajaran Perangkat Daerah terkait.
Hadir juga dalam giat kali ini secara luring di Ruang Jamuan Pendapa Surya Graha, Pj. Bupati Magetan didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Magetan.
(Prokopim/lio/be/KD1).