Jawa Pos Radar Madiun Gelar Workshop Gerakan Literasi Sekolah


Menulis itu menembus ruang dan waktu. Jika suatu bangsa tidak ada budaya menulis, setiap peristiwa tidak akan tertulis dalam sejarah. Menulis adalah puncak keahlian seseorang, orang pintar belum tentu bisa menulis, dan orang menulis pasti bisa menguasai persoalan. Sebuah kutipan yang disampaikan oleh Bupati Suprawoto saat membuka acara workshop Gerakan Literasi Sekolah.
.
Gerakan Literasi Sekolah merupakan salah satu kegiatan menulis di media massa (koran). Kegiatan ini terdiri dari pelatihan singkat dalam bentuk workshop Gerakan Literasi Sekolah, lalu dilanjutkan dengan menulis opini/artikel untuk dimuat di koran Jawa Pos Radar Madiun. .
Tujuan kegiatan ini untuk menumbuhkan semangat literasi (penulisan opini) di kalangan kepala sekolah, sehingga dapat menularkan semangat kepada guru dan siswanya. Selain itu menjadi wadah bertukar pikiran karena opini yang akan disampaikan masing-masing kepala sekolah akan dibaca banyak orang, termasuk masyarakat umum. Serta menjadi momentum untuk mendukung kebijakan Bupati Magetan untuk mewujudkan Kabupaten Magetan sebagai Kabupaten Literasi. .
Gerakan Literasi Sekolah yang merupakan kerjasama antara Jawa Pos Radar Madiun dengan Pemkab Magetan, khususnya Dinas Pendidikan dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan ini merupakan yang pertama kali. Peserta kegiatan ini terdiri dari perwakilan kepala sekolah TK, SD dan SMP Negeri di Magetan. Semoga kedepan kegiatan ini bisa berlanjut, baik di Magetan maupun daerah lainnya. Workshop Gerakan Literasi menghadirkan narasumber Dr. Tjahjono Widijanto, M.Pd (sastrawan dan Kepala Sekolah).
.
Bupati Suprawoto juga berpesan kepada guru-guru jangan takut menulis. ” Guru itu tidak hanya sekedar menyuruh, tapi harus bisa menulis. Karena orang yang punya ketrampilan menulis pasti satu tingkat diatas rerata orang, budaya menulis harus selalu ditumbuhkan. Orang menulis tidak ada yang sempurna. Tulisan sempurna hanya di kitab suci. Jangan takut menulis, sering menulis nanti akan mudah,” pungkasnya.
.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Magetan, Direktur Jawa Pos Radar Madiun, Bunda Literasi, Kepala OPD terkait, peserta workshop dan undangan lainnya, bertempat di Graha Pusat Literasi, Kamis (31/03 /2022).
(Prokopim/edh/be/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *