Bupati Suprawoto Raih Penghargaan Insan Peduli Pendidikan dari Unesa
Atas dukungan dan kepeduliannya pada pendidikan dasar di Kabupaten Magetan, Bupati Magetan Suprawoto menerima Penghargaan Insan Peduli Pendidikan dalam bidang Pendidikan Dasar dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) bersama insan peduli pendidikan lainnya.
.
Penghargaan tsb diserahkan oleh Prof. Dr. Suryanti selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Dasar Unesa, kepada Bupati Magetan Suprawoto, bertempat di Ruang Auditorium Gedung Rektorat UNESA, Sabtu (17/06/2023).
.
Ada pepatah atau seorang ahli yang mengatakan, orang miskin akan tetap bodoh dan orang bodoh akan tetap miskin. Akan tetapi rantai itu bisa diputus, yang paling bagus adalah dengan pendidikan. Hal tsb diungkapkan oleh Bupati Suprawoto.
.
” Bagaimana memutus lingkaran setan tsb dengan pendidikan. Oleh sebab itulah ini yang menyadarkan saya bahwa pendidikan yang kita lupakan yang mestinya menjadi prioritas, yang bisa dijangkau oleh siapa saja itu harus menjadi prioritas rakyat,” ungkapnya.
.
Lebih lanjut Bupati Suprawoto menyampaikan, beberapa minggu yang lalu Kabupaten Magetan ditetapkan sebagai Kabupaten sangat Transformatif.
” Saya ingin guru di Magetan sekolah tidak asal sekolah, tetapi harus sekolah yang memberikan nilai tambah kepada gurunya. Sehingga nantinya memberikan transformasi nilai kepada anak didiknya. Magetan juga ditetapkan oleh Menteri Pendidikan sebagai kabupaten yang sangat transformatif dalam penerapan Merdeka Belajar di Indonesia, ” imbuhnya.
.
Penghargaan ini merupakan apresiasi dari Unesa kepada insan peduli pendidikan, dalam rangka bulan pendidikan.
” Kami mengambil tokoh pejabat di lingkungan daerah pendidikan daerah wilayah barat dari Jawa Timur, karena beliau sangat konsen kepada pendidikan, baik dari pendidikan PAUD sampai pendidikan tinggi yang bekerja sama dengan Unesa pada Prodi Pendidikan Dasar, ” ucap Suryanti, Dosen Unesa.
.
Usai menerima penghargaan, Bupati Magetan Suprawoto menjadi narasumber FGD dan Kuliah umum dengan tema” Isu Strategis Kebijakan Pendidikan Tingkat Nasional dan Daerah “.
(Prokopim/edh/dok.unesa/KD1).