Bisnis Diera Digital Kuncinya Adalah Kepercayaan, Kualitas dan Pelayanan
Memakai batik merupakan cara kita untuk menghormati tradisi dan warisan budaya bangsa yang begitu baik, menghormati kearifan lokal, dan menunjukkan kecintaan kita terhadap produk-produk dalam negeri, juga mengembangkan industri kecil dan menengah (IKM) berbasis batik di Indonesia.
.
Guna bersinergi dan berdiskusi dalam pengembangan usaha batik dengan pemerintah daerah, paguyuban IKM Batik Magetan menggelar silaturahmi dengan Bupati Magetan, bertempat di Ruang Jamuan Pendapa Surya Graha, Selasa (14/02/2023).
.
Saat memberikan arahan kepada pengrajin batik di Magetan, Bupati Magetan Suprawoto menyampaikan, bisnis diera digital kuncinya jaga kepercayaan dan jaminan kualitas.
” Berbisnis di era digital seperti sekarang ini, trust adalah modal sosial yang luar biasa. Jika ingin besar harus berinteraksi dengan orang lain. Kualitas batik juga harus dijamin, dan bagaimana cara membranding batik itu sendiri,” terang Bupati Suprawoto.
.
Dengan menciptakan ekosistem yang baik bagi pengrajin batik, khususnya bagi pelaku usaha batik di Kabupaten Magetan yang memiliki pengrajin batik tulis, batik cap dan batik kombinasi, merupakan cara terbaik untuk memberi ruang dan mengembangkan usaha.
.
Dalam kesempatan tersebut Ketua Paguyuban IKM Batik Magetan Anggi Putra menyampaikan, batik khas Magetan wacananya menjadi salah satu seragam haji. Hal ini membuktikan bahwa eksistensi batik khas Magetan tidak diragukan lagi.
.
Hadir dalam acara tsb Bupati Magetan didampingi Kadisparbud, Kepala Disperindag, Kepala DPMPTSP Magetan, serta paguyuban IKM Batik Magetan.
(Prokopim/edh/KD1).