FESTIVAL SENI LEDHUG, KEMBANGKAN SENI BUDAYA TRADISI


Penampilan seni jaranan memukau para penonton pada acara Pembukaan Festival Ledhug 2019 yang digelar Kamis (5/9/2019) di halaman GOR Ki Mageti. Gelaran tahunan tersebut diselenggarakan untuk melestarikan seni budaya asli Magetan sebagai budaya tradisional yang adiluhung. Pun dari setiap tahun penyelenggaraan, para peserta terus berinovasi untuk menyuguhkan penampilan terbaiknya.


Drs. Venly Tomy Nicholas, SH, MM, Plh. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menyampaikan tak kurang 14 sanggar seni di kabupaten Magetan. Diharapkan festival Ledhug bisa menjadi ajang untuk meningkatkan kreativitas para pelaku seni di Magetan.


Bupati Magetan dalam sambutan yang disampaikan oleh Asisten Administrasi dan Umum, Ir.Rahmad Edy menyampaikan Lesung merupakan manifestasi dari budaya Jawa, sedangkan Bedhug adalah simbol ajaran Islam. Berpadu membangun harmoni masyarakat yang religius dan melestarikan budaya.


Bupati mengajak untuk bersama melestarikan dan mengembangkan budaya asli Magetan dengan terus berbenah diri dan berinovasi tanpa melupakan jati diri.


Gelaran tersebut mendatangkan pengamat seni dari ISI Yogyakarta, Anton Rustandi Mulyana (ISI Surakarta) dan Ratna Mustikasari Dewi (STKW Surabaya) untuk menentukan lima penyaji terbaik.(Humasprotokol

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *