MAGETAN RAIH PENGHARGAAN TOP INOVASI LAYANAN PUBLIK

Upaya Pemkab Magetan untuk memaksimalkan layanan publik dengan berbagai inovasinya berbuah manis. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPAN-RB) menganugerahkan Penghargaan Top 45 Inovasi Layanan Publik kategori Umum. Bupati Suprawoto didampingi kepala OPD terkait mengikuti  secara virtual di ruang Jamuan, Pendapa Surya Graha, Selasa (9/11/2021).
.
Penghargaan Top Layanan Informasi Publik  telah diselenggarakan sejak 2014 sebagai reward kepada Kementerian,  badan, lembaga , BUMN dan Pemerintah Daerah yang berinovasi untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
.
Deputi Bidang Layanan Publik KEMENPAN-RB, Prof. Dr. Diah Natalia, MBA menyampaikan bahwa pemberian penghargaan tersebut sebagai kontribusi nyata dalam rangka memberi motivasi kepada para pelaku layanan publik. Sebagai pemacu untuk terus berinovasi dalam melayani masyarakat.  Inovasi publik berkontribusi dalam akselerasi program pemerintah untuk mewujudkan good government.
.
Kabupaten Magetan turut serta pada penghargaan ini melalui inovasi JEK-MIL (Ojek Ibu Hamil) yang diinisiasi oleh Puskesmas Bendo. Berawal dari permasalahan tingginya kematian ibu dan bayi di Kecamatan Bendo, karena ibu hamil tidak ada akses transportasi ke fasilitas kesehatan. Kemudian pihak Puskesmas berinisiatif memberdayakan bidan desa/kader puskesmas  untuk menjemput dan mengantar kembali ibu hamil agar mereka tetap bisa mendapatkan layanan kesehatan.
.
Bupati Suprawoto sangat mengapresiasi penghargaan yang diinisiasi oleh Puskesmas Bendo yaitu JEK-MIL.  ” Di Magetan in banyak yang bisa dilakukan tidak perlu biaya mahal, yang penting lakukan terus inovasi, layani masyarakat dengan baik, bangga menjadi pencetus inovasi. Sehingga bisa direplikasi di tempat lain. Tidak perlu minder jadi orang Magetan, karena terbukti bahwa inovasi kita dihargai. Dari 500 nominator, masuk Top 45 sudah sangat luar biasa. ” terang Bupati Suprawoto. 
(Prokopim/dj/dok.Be/KD1).