MAGETAN TUAN RUMAH FESTIVAL WIRAKARYA KAMPUNG KELIR PRAMUKA 2018
Sebuah kebanggaan tersendiri Magetan kembali menjadi tuan rumah sebuah even akbar. Even tesebut adalah even kepramukaan akbar yang digelar oleh Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur. Gelaran tersebut berjuluk Festival Wirakarya Kampung Kelir Pramuka 2018 yang dilaksanakan selama tiga hari mulai Jumat s/d Minggu (6-8 Juli 2018). Tak kurang 1000 anggota Pramuka penegak se-provinsi Jawa Timur berpartisipasi pada gelaran tersebut. Mereka adalah pelajar SMS/SMK anggota pramuka dari beberapa daerah antara lain Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Ngawi dan Magetan sendiri. Sedangkan lokasi yang dipilih adalah RT 1, 2 dan 3, RW 02, Kelurahan Selosari yang akan “disulap” menjadi kampung warna.
Kepala Bagian Bina Muda Kwarda Jawa Timur, Kakak Tatik Irawati menuturkan dipilihnya Magetan karena memiliki kepadatan rumah yang tinggi. Selain itu , memiliki potensi home industry kulit dan wisata air Jurang Mangu yang apabila dikembangkan bisa meningkatkan pendapatan masyarakat setempat. Selain melakukan pengecatan, para anggota pramuka juga mempercantik beberapa fasilitas umum dilingkungan tersebut. 1000 anggota pramuka penegak tersebut akan dibagi menjadi 100 kelompok, setiap kelompok yagn terdiri dari 10 anggota akan mempercantik satu rumah. Kak Tatik juga menjelaskan para anggota sebelumnya telah mendapatkan pembekalan terkait teknik mengecat. Mereka juga dibekali dengan pengetahuan untuk mensosialisasikan Perilaku Hidup bersih dan Sehat (PHBS) kepada warga.
Lurah Selosari, Yudo Wahyono dan warganya menyambut antusias acara tersebut. Program tersebut menajadikan Selosari tampak indah, bagus dan nyaman. Harapan ke depan semoga Selosari menjadi destinasi wisata kreatif di kabupaten Magetan.