PPBI Magetan Gelar Kontes dan Pameran Bonsai, Bangkitkan Ekonomi Kreatif

Di antara sekian banyak tanaman yang kini marak diburu dan dikoleksi, bonsai adalah salah satu yang sangat eksotis dan melegenda. Memiliki bentuk fisik yang indah dan kaya nilai estetika, daya tarik bonsai menjadi lebih unik dibandingkan dengan tanaman lainnya.
.
Tak hanya indah, bonsai juga sebuah mahakarya yang bernilai seni tinggi. Dengan sejumlah keistimewaannya tersebut, tak mengherankan jika bonsai selalu menjadi primadona sepanjang masa, tak terkecuali di masa pandemi saat ini.
.
Setelah hampir 2 tahun berbagai kegiatan masyarakat dibatasi akibat pandemi, Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Magetan menggelar kontes dan pameran bonsai di halaman depan GOR Ki Mageti, Jum’at sore (24/06). Terdapat ratusan bonsai dalam pameran tersebut.
.
Bertema ‘Gumelaring Bonsai di Bumi Mageti’, kontes dan pemeran bonsai ini diikuti oleh 530 pohon yang berasal dari 14 kab/kota di Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dijelaskan oleh perwakilan PPBI Pusat, Kabupaten Magetan dinilai memiliki 2 iklim yang bagus untuk pertumbuhan bonsai, yakni daerah dengan iklim panas maupun iklim dingin.
.
Dalam sambutannya Bupati Magetan menyampaikan apresiasinya dalam gelaran kontes dan pameran tersebut, Bonsai yang berasal dari kegemaran ini diharapkan turut mendongkrak perekonomian masyarakat. Disamping itu, kegiatan menanam pohon adalah salah satu langkah menjaga alam dan memberikan warisan yang baik bagi generasi di masa mendatang.
.
Bupati Magetan hadir dalam kegiatan tersebut didampingi Kepala Dinas TPHPKP beserta Forkopimca terkait. Pada kesempatannya Bupati Magetan meninjau pameran yang digelar sejak 21 Juni kemarin, serta menyerahkan piala bagi para pemenang kontes.
(Prokopim/pi/lio