Rakor Pelaksanaan PPKM Darurat se-Jawa Timur.
Seiring dengan semakin meningkatnya persebaran covid yang terjadi di Indonesia serta menindaklanjuti rakor dengan menko maritim dan investasi yang telah dilaksanakan sebelumnya, Pemprov Jawa Timur menggelar rapat koordinasi dengan Walikota dan Bupati se-Jawa Timur. (01/06/2021)
.
Digelar secara virtual, Bupati Magetan yang diwakili oleh Assisten 1 didampingi OPD terkait mengikuti acara yang digelar secara virtual bertempat di Ruang Rapat Pendapa Surya Graha. Rakor yang dipimpin langsung oleh Plt Sekda Prov Jawa Timur, membahas persiapan PPKM Darurat Jawa-Bali yang rencananya akan dilangsungkan pada tanggal 3 – 20 Juli mendatang.
.
Ketua Rumpun Kuratif Satgas Penanganan COVID-19 Jatim, Dr. Joni Wahyuhadi dalam paparannya menjelaskan gambaran terkini kondisi di Jawa Timur. Varian delta dari covid-19 ini mengalami penularan yang sangat cepat sehingga menyebabkan lonjakan yang sangat eksponensial sehingga diperluan kajian ulang.
.
Sementara itu, Narasumber dari FKM Unair, Prof Windhu Purnomo mengungkapkan beberapa hal yang bisa dilakukan untuk penanganan, diantaranya yaitu melakukan 3T (testing, tracing, treatment), melakukan vaksinasi massif, dan melakukan pembatasan mobilisiasi dengan ketat.
.
Pangdam V Brawijaya, dalam kesempatannya sampaikan rencana penambahan pasukan untuk penebalan PPKM Darurat pada masing-masing wilayah di seluruh Jawa Timur serta siap mendukung seluruh peraturan yang berlaku. Sementara itu, Wakapolda Jawa Timur menegaskan bahwa dalam kondisi ini kita semua harus mendahulukan keselamatan rakyat.
.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam arahannya menyampaikan agar masing-masing Walikota dan Bupati melakukan identifikasi di masing-masing Kota dan Kabupaten. “Pada dasarnya kita tetap menunggu inmendagri turun, namun agar para kepala daerah menyiapkan dan melakukan sosialisasi masyarakat pada daerahnya masing-masing sambil menunggu payung hukum yang disahkan”, jelasnya.
(Prokopim/pi/KD1)