Geliat Ekonomi Baru Melalui Inovasi Guest House
Seiring perkembangan jaman semakin berkembang pula ragam jenis badan usaha. Sehingga semakin sengit pula persaingan dunia bisnis yang ada, selain juga semakin beragam pula metode dan teknik untuk mengolah sebuah usaha dalam mendapatkan profit.
Dalam mewujudkan hal tersebut dibutuhkan sebuah usaha dan strategi yang berbeda yang memberikan keunikan didalamnya sebagai pilihan yang sesuai dengan calon konsumen.
Hal itulah yang saat ini mulai dikembangkan di Magetan. Magetan akan di branding menjadi “Kabupaten Seribu Guest House” Guest House merupakan salah satu pilihan tempat tinggal non hotel sementara bagi para wisatawan, yang saat ini perkembangan Guest House menjadi pilihan yang tentunya menarik bagi wisatawan yang menginginkan sebuah penginapan yang bernuansa klasik dengan suasana perkampungan.
Malam ini bertempat di Cafe Dapur Lintang Bupati Magetan berdiskusi bersama Sekretaris Daerah, Camat Magetan beserta Lurah dan dengan salah satu warga Magetan yang saat ini sering turut menyumbangkan ide gagasan untuk Magetan lebih maju dan berkembang. Ia adalah Bapak Bambang Priambodo. Dimana saat ini ia telah mulai merintis sebuah usaha guest house. Menurutnya usaha ini cukup menjanjikan, maka Ia akan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Magetan dan masyarakat di wilayah kota Magetan, akan mengembangkan sebuah hunian non hotel atau guest house/homestay. Nantinya akan di kemas secara modern melalui digital marketing, sehingga calon wisatawan akan bisa akses melalui sebuah aplikasi internet.
Bupati Magetan dalam arahannya menyampaikan agar gagasan ini sangat bagus dan harus dicoba. Segenap Lurah yang ada di kecamatan Magetan untuk segera mengeksekusi, mendata dan menawarkan kepada warganya yang memiliki hunian sesuai spesifikasi untuk di kembangkan manjadi guest house. Menurut Bupati Magetan, gagasan ini sangatlah bagus karena aset adalah sumber ekonomi yang sudah selayaknya mampu memberi manfaat usaha atau memberikan penghasilan di masa saat ini dan masa akan datang.
(Prokopim/gtm/KD1).