KEMBANGKAN MINAT LITERASI MELALUI “NGOPI; NGOBROL INSPIRATIF BARENG MBAK OKKY”

Kekaisaran Romawi dan Dinasti Shang di Tiongkok menjadi bukti bahwa budaya literasi mampu membangun sebuah peradaban besar, menelisik lebih jauh menyusuri lini waktu ke belakang, Mesir kuno telah lebih dulu membuktikan peran literasi bagi pembangunan suatu bangsa. Di Indonesia sendiri kita punya prasasti Yupa (400 M) yang ditulis menggunakan huruf Pallawa Pra-Nagari dalam bahasa Sansekerta kuno ini menguatkan bahwa literasi memiliki perannya dalam menumbuh besarkan suatu peradaban.

Dengan latar belakang sebagai sebuah nagari literasi dimasa lampau nampaknya tak menjadikan Indonesia menjadi sebuah bangsa yang memiliki minat literasi tinggi. Dihimpun dari UNESCO, minat baca di Indonesia hanya 0,001%, yang berarti dari 1000 orang hanya 1 orang memiliki minat baca, hal ini tentu menjadi perhatian dan tanggungjawab kita bersama baik dari pemerintah pusat maupun daerah untuk bersama mengentaskan permasalahan ini.

Dalam rangka menumbuhkan budaya literasi pada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Magetan gencar menyelenggarakan acara dibidang literasi serta menggandeng para pegiat literasi guna memotivasi masyarakat.

“Adalah untuk memberikan motivasi kepada masyarakat, karena banyak orang beranggapan bahwa menulis buku itu sulit dan hanya bisa dilakukan oleh penulis profesional,” tutur Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Magetan dalam laporannya.

Titik Suprawoto selaku Bunda Literasi yang dalam kesempatan ini saat memberikan motivasi, berpesan untuk menjadikan kegiatan tulis menulis sebagai pelampiasan emosi, “Lampiaskan emosi dengan menulis agar tidak dilampiaskan ke hal-hal negatif,” pesannya.

Bupati Magetan yang pada sambutannya yang disampaikan oleh Sekdakab Magetan mengungkapkan jika acara ini merupakan upaya aktif Pemkab dalam menuju Kabupaten Literasi.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan berbagai kegiatan literasi sebagai upaya aktif dalam mendukung visi-misi Magetan sebagai kabupaten literasi, sesuai amanat Peraturan Bupati nomor 62 Tahun 2020 tentang Gerakan Literasi Kabupaten Magetan,” terangnya

Hadir dalam acara kali ini Sekdakab Magetan, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Magetan, Perwakilan Cabdindik wilayah Ponorogo-Magetan, Bunda Literasi Magetan, OPD terkait, peserta dari berbagai jenjang pendidikan di Magetan dan para pegiat literasi serta sebagai keynote speaker Okky Madasari.
(Prokopim/lio

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *