Menteri Desa PDTT Resmikan Bantuan Sarpras Pengembangan Objek Wisata di Magetan


Percepatan pembangunan desa dan perdesaan merupakan salah satu fokus program prioritas Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT). Kemendesa PDTT juga terus meningkatkan bantuan bagi pengembangan desa di tanah air di tahun anggaran 2021.
.
Untuk mendukung program prioritas tersebut, maka Kemendesa PDTT memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan Peresmian Bantuan Sarana dan Prasarana Pengembangan Objek Wisata dalam Mendukung Destinasi Super Prioritas sebagai wahana dan langkah strategis dalam mempromosikan Desa Wisata, dengan tujuan utama mempercepat Kemandirian Desa melalui peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendukung dan kapasitas pelaku wisata dalam rangka pengembangan industri wisata desa.
.
Sarana dan prasarana untuk mendukung pengembangan objek wisata didesa tsb total diberikan pada 158 desa se-Indonesia. Desa-desa tsb mendapatkan bantuan variatif, ada yang diwujudkan toilet, cafe, homestay, gasebo dll. Khususnya di Kabupaten Magetan bantuan yang diberikan di 1 Desa, yaitu Desa Genilangit diwujudkan dalam bentuk Genilangit Coffee, destinasi pendukung taman wisata Genilangit. Di Kabupaten Pacitan bantuan yang diberikan di 1 Desa, yaitu Desa Dadapan, Kabupaten Madiun bantuan yang diberikan di 1 Desa, yaitu Desa Mendak, dan di Kabupaten Ponorogo bantuan yang diberikan di 3 desa yaitu Desa Paringan, Desa Biting dan Desa Gondowido, yang pada hari ini diresmikan Bantuan Pengembangan Objek Wisatanya secara bersamaan.
.
Bupati Suprawoto menyampaikan banyak kemajuan dan potensi di desa termasuk desa wisata Genilangit.  “Kami ucapkan terima kasih atas segala perhatian dan bantuan pak Menteri, khususnya di desa Genilangit. Kami berharap mudah-mudahan menular di tempat lain dan memberikan nilai tambah serta muaranya memberikan kesejahteraan kepada seluruh masyarakat ” terang Bupati Suprawoto.
.
Acara tsb dibuka dan diresmikan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Dr. (HC) H. Agus Halim Iskandar, M.Pd. Dalam sambutannya Gus Menteri menyampaikan hari ini adalah salah satu target pembangunan dan program nasional yakni pemulihan ekonomi nasional pasca Covid-19. ” Yang menjadi icon percepatan pemulihan ekonomi nasional ini adalah desa wisata yang dikelola oleh Bumdes. Kemendesa juga telah menyiapkan aplikasi khusus yang dikelola oleh Bumdes atau pihak ketiga. Aplikasi ini menjelaskan secara detail objek wisata dengan dua bahasa (Indonesia-Inggris) yang tentunya untuk menarik traveller asing.” terangnya.
.
Lanjut beliau, pembangunan desa harus berpegang pada prinsip No One Left Behind. Oleh karena itu sejak tahun 2021 ini menggunakan SDGs Desa sebagai upaya terpadu percepatan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
SDGs Desa adalah upaya terpadu mewujudkan Desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, Desa ekonomi tumbuh merata, Desa peduli kesehatan, Desa peduli lingkungan, Desa peduli pendidikan, Desa ramah perempuan, Desa berjejaring, dan Desa tanggap budaya untuk percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
.
Peresmian Bantuan Sarana dan Prasarana Pengembangan Objek Wisata juga dihadiri oleh Bupati Ponorogo, Perwakilan Kabupaten Madiun dan Pacitan, serta undangan lainnya, bertempat di Taman Desa Genilangit, Sabtu (18/12/2021).
(Prokopim/edh/ahm/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *