PIDATO KENEGARAAN PRESIDEN, TEKANKAN UNTUK ‘ELING LAN WASPODO’
Sidang tahunan MPR RI digelar pada hari ini, Selasa (16/8) dan Presiden Jokowi hadir dan menyampaikan pidato kenegaraan dalam sidang tahunan kali ini secara hybrid serta disaksikan via daring oleh Bupati Magetan beserta Istri, Wakil Bupati Magetan, Pimpinan DPRD Magetan, Sekdakab Magetan beserta Istri, Jajaran Forkompinda serta Kepala OPD selingkup Pemerintah Kabupaten Magetan dan Insan Media di Ruang Rapat Paripurna DPRD Magetan.
Sambutan pertama dibuka oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo yang menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah telah andil dalam usaha penanganan konflik Ukraina-Rusia.
“Perang menciptakan krisis serta menghancurkan peradaban yang telah lama dibangun, saya apresiasi upaya Bapak Presiden atas partisipasi aktifnya dalam penanganan konflik Ukraina-Rusia,” ungkap Bamsoet (sapaan Bambang Soesatyo).
Ketua DPR RI, Puan Maharani dalam sambutannya seusai sambutan Ketua MPR RI mengingatkan untuk bersama-sama bahu membahu menghadapi ketidakpastian situasi pandemi saat ini.
“Bersama-sama kita hadapi ketidakpastian situasi (pandemi) seperti saat ini, DPR RI bersama rakyat juga turut serta memastikan Pemerintah dapat bertindak cepat dan antisipatif dalam penanganan permasalahan yang ada,” ucap Puan.
Melalui Pidatonya, Presiden Indonesia, Joko Widodo menyampaikan beberapa pokok bahasan dalam kesempatan kali ini.
“Konsolidasi Nasional harus diperkuat, jangan ada lagi politik identitas dan politisasi agama, kita harus lebih dewasa dalam berpolitik guna memperkokoh ideologi bangsa,” tutur Presiden.
Presiden juga berpesan untuk tetap ‘eling lan waspodo’
“Cermat bertindak dan berhati-hatilah dalam melangkah (mengambil keputusan), agenda besar bangsa tidak boleh berhenti dan mari kita dukung dengan komitmen, kerja keras serta kreativitas,” pesannya.
(Prokopim/lio/be