RAKOR PENGENDALIAN INFLASI DAERAH

Sahabat Prokopim,
Upaya pengendalian inflasi di Indonesia melalui rakor yang melibatkan stakeholder terus dilakukan. Bertempat di ruang rapat Pendapa Surya Graha, Wakil Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti, Forkopimda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, perwakilan Bulog, OPD terkait mengikuti rapat evaluasi secara virtual yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Senin (07/08/2023).

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menyampaikan mengenai data inflasi tahun ke tahun (YoY) bahwa di bulan Juli tahun ini menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Dimana bulan Juli tahun lalu sebesar 3,54 % dan di bulan Juli sekarang 3,48%.

Disampaikan Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, bahwa komoditas beras terus mengalami kenaikan sejak Juli 2022 hingga Juni 2023, namun beberapa bulan terakhir kenaikannya mengalami perlambatan. Komoditas pangan dengan faktor musiman secara historis berpotensi
menyebabkan inflasi di bulan Juli. Komoditas, tarif sekolah juga
cenderung terjadi pada tahun ajaran
baru (bulan Juli – September).
Komoditas yang terdampak faktor
libur panjang karena kenaikan
permintaan (transportasi, makanan-
minuman jadi).

Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi BAPANAS, Nyoto Suwignyo menyampaikan berdasarkan hasil pantauan tanggal 5 Agustus 2023 beberapa komoditas pangan pokok mengalami kenaikan harga seperti jagung, garam konsumsi, beras medium, dan telur ayam ras. Hal ini tentu saja menjadi perhatian kita semua untuk melakukan upaya keseimbangan harga ditingkat produsen dan konsumen untuk menjaga ketersediaan pangan.

Bambang Wisnu Broto, Dirjen Perdagangan menyampaikan, “bahwa untuk saat ini di minggu pertama bulan Agustus harga minyak goreng masih terpantau stabil seperti bulan Juli kemarin”. Beliau juga mengharapkan dinas yang membidangi perdagangan di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk tetap melakukan pengawasan ketersedian dan kelancaran distribusi dari D1 sampai pengecer.

Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian, Andi Muhammad Idil Fitri menyampaikan bahwa harga cabe rawit dan bawang merah di tahun 2023 relatif terkendali dibadingkan tahun-tahun sebelumnya yang mengalami kelonjakan. Selain itu beliau juga menyampaikan cara untuk menghadapi fenomena alam El Nino yang terjadi.

Epi Sulandari Kepala Divisi Perencanaa Operasional dan Pelayanan Bulog menyampaikan bahwa harga beras relatif stabil di beberapa minggu terakhir ini , dimana sebelumnya pada awal tahun mengalami kenaikan yang cukup tinggi.

Wakil Satgas Pangan Polri, Helfi Assegaf menyampaikan bahwa komoditas yang masih menjadi perhatian sampai saat ini yaitu telur ayam ras. Selain itu beliau juga menyampaikan jumlah stok beberapa komoditas di minggu pertama bulan Agustus. Dimana saat ini stok telur ayam ras 510.000 ton, beras 7815,09 ton, minyak goreng curah 1764,89 ton dan minyak kita 1400,64 ton.

Menindaklanjuti paparan narasumber rakor tersebut, Wakil Bupati Magetan dalam kesempatannya menghimbau kepada stakeholder terkait untuk terus memantau harga bahan pangan dipasaran serta untuk terus memantau kenaikan komoditas yang memiliki potensi penyebab inflasi.
(Prokopim/ky/ahm/KD1).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *