PERS DITUNTUT CERDAS DAN INSPIRATIF

Prinsip kesetaraan dalam bekerja sama diperlukan di antara pers dan pemerintah, karena kedua pihak tersebut saling membutuhkan. Pihak pemerintah membutuhkan peran pers sebagai wadah untuk mensosialisasikan apa yang telah dikerjakan kepada masyarakat. Begitu juga sebaliknya pihak pers sendiri membutuhkan pemerintah sebagai sumber berita.

Pers harus dituntut untuk cerdas dan inspiratif untuk mendukung Magetan Bangkit, Magetan Tumbuh. Insan pers harus menyampaikan secara utuh sebuah peristiwa dalam pemberitaan. Tidak perlu takut menyampaikan sebuah permalasahan yang terjadi, yang penting disampaikan secara lengkap.

Hal tersebut disampaikan Bupati Magetan Suprawoto saat menghadiri acara Temu Kangen Ngobrol Bareng dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional 2022 di Angkringan Bara, Ds. Sumberdodol, Kec. Panekan, Sabtu (12/2).

“Sebuah pemberitaan yang disajikan secara utuh adalah sebuah cara menyambungkan sebuah komunikasi yang terputus. Pemberitaan bisa menjadi sebuah fakta yang mungkin tidak terlihat oleh orang lain baik selaku masyarakat maupun pemangku pengambil keputusan” jelas Bupati.

Acara tersebut diselenggarakan oleh Media Online Indonesia (MOI) Magetan sebagai perayaan HPN tahun 2022.

Sebagai informasi, MOI yang merupakan wadah bagi rekan-rekan jurnalis di Magetan yang bergerak di media online. Ini merupakan acara pertama MOI Magetan dalam rangka memperingati HPN tahun 2022. Meski dibilang baru, MOI juga ternyata sudah mempunyai karya berupa buku catatan sejarah perjuangan veteran Magetan.

Informasi lainnya MOI juga sedang menyiapkan buku terkait inovasi untuk “Para Magetan”. Para Magetan merupakan sebutan untuk orang-orang yang kreatif dan inovatif di Magetan.

Pada acara tersebut juga diserahkan buku “ Sejarah Perjuangan Veteran Magetan” kepada Bupati Magetan serta penyerahan bibit pohon durian Saman dari Mas Soni Bara untuk pengembangan bibit endemik Kab. Magetan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *